Indramayu Today - Kegiatan panen raya yang dilaksanakan oleh Kodim 0616/Indramayu, dengan menggunakan BIOS - 44 DC sebagai upaya untuk menguatkan Kab. Indramayu sebagai lumbung pangan nasional. Selain itu untuk membantu program Bupati Indramayu untuk meningkatkan hasil panen yang semula 1,3 Juta ton dengan harapan di tahun 2023 menjadi 1,8 juta ton.
Diharapkan dengan adanya panen raya dengan menggunakan BIOS - 44 DC di sawah blok liong Desa Karanganyar kec. Pasekan kab. Indramayu bisa mendorong petani agar mau bergabung menggunakan BIOS - 44 DC khususnya diwilayah Kec. Pasekan umumnya Kab. Indramayu. Selasa, 28/2/2023.
Komandan Kodim (Dandim) 0616/Indramayu Letkol ARM Andang Radianto menuturkan, Fungsi TNI selain perang juga menjaga ketahanan pangan dan sumber energi dimana keduanya itu suatau kekuatan negara.
"Presiden RI pada tahun 2023 mencanangkan Kab. Indramayu lebih meningkat menjadi lumbung nasioanl dengan target/harapan 1.8 juta ton," Tuturnya.
Dandim menambahkan, Pangdam III/Slw dan Ibu sama-sama ingin memajukan petani sebelum mereka menjabat Pangdam, dan BIOS 44 DC telah dikembangkan produknya di Palembang dan hasilnya juga telah ada di Sumatera utara.
"Kami selaku Dandim 0616/Indramayu awalnya susah untuk mengembangkan BIOS 44 DC dan semua itu butuh perjuangan dan pemikiran dan hasilnya alhamdulillah se-Kab. Indramayu ada 20 Demplot padi diantaranya 1 Demplot tambak ikan lele," Katanya.
Dalam hal ini, Dandim menyebut, pihaknya tidak sendiri dan membutuhkan kerjasama dari semua pihak untuk mendukung pemda.
"Momentum panen perdana untuk sama-sama membantu para petani dan kami kedepan apabila maju kami Kodim 0616/Indramayu akan mundur dan kami serahkan ke Pemda dengan PT BIOS 44 DC untuk kelanjutannya/" Ucapnya.
Sementara dalam kesemoagam yang sama, Bupati Indramayu yang diwakili oleh Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Kab. Indramayu Muhammad Iqbal menyampaikan, Kegiatan menanam padi merupakan aktivitas kegiatan sehari-hari dalam rangka menjaga ketahanan pangan dan ketersediaan bahan pokok di Indramayu dan nasional. Sektor pertanian di kabupaten Indramayu menjadi salah satu unggulan kabupaten Indramayu yang harus kita pertahankan dan juga ditingkatkan.
"Allhamdulillah kabupaten Indramayu pada tahun 2021 dan juga tahun 2022 ini mendapat peringkat pertama nasional sebagai produksi padi terbesar dengan produksi 1,49 juta ton," Katanya.
Iqbal menambajkan, Pembangunan kabupaten Indramayu pada RPJMD tahun 2021 sampai dengan 2026 yaitu Indramayu sebagai lumbung pangan nasional, untuk itu pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengupayakan peningkatan pertanian menjadi salah yang salah satunya menggunakan BIOS 44 DC.
"Semoga dengan menggunakan BIOS 44 DC ini dapat meningkatkan produktivitas pertanian khususnya komoditas padi dengan meningkatnya produktivitas pertanian maka akan terwujud Indramayu sebagai lumbung pangan nasional," Harapnya.
Iqbal menyebut, sebagaimana yang tercantum dalam visi Indramayu bermartabat yaitu religius maju adil makmur dan hebat, pemerintah daerah kabupaten Indramayu selalu berupaya untuk menjadikan masyarakat Indramayu semakin maju dan sejahtera.
Demplot padi seluas -+ 3,15 Hektar yang beralamat di blok liong Rt 05 Rw 02 Desa Karang anyar Kec Pasekan Kab Indramayu Poktan Tani Mukti 2 milik Sertu Muja anggota Koramil 1602/Sindang.
Pena | By. | Redaksi |
Editor | By. | Redaksi |
Foto / Video | By. | Internet |
Posting Komentar