Indramayu Today

Indramayu Today - Koptu Uju Suhada, yang mewakili Danramil 1609/Juntinyuat menghadiri rapat pembahasan stunting dengan diadakan program mini lokakarya percepatan penurunan stunting kecamatan juntinyuat. Senin, 1/7/2024.

Hal itu merupakan program pemerintah beserta puskesmas dan forkopincam yang selalu berperan aktif mengatasi stunting di wilayah juntinyuat.

Berdasarkan amanat Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, bahwa dengan 10 program bupati terus dilaksanakan, karena indramayu peringkat 4 di otonomi daerah tingkat nasional dan harus ditingkatkan kembali serta dipertahankan.

"Selalu disiplin melaksanakan tugas dan jaga kesehatan," Katanya.

Indramayu Today - Koptu Uju Suhada anggota Koramil 1609/Juntinyuat, dampingi pelaksanaan makan bersama anak anak stunting Kec juntinyuat. Senin, 10/6/2024.

Nampak hadir pada kesempatan tersebut, camat juntiyuat Rusyadi nurdin, Drg Susilo Hartati kepala puskesmas, perwakilan DISPARA agus, Kholifa ahli gizi puskesmas dan bidan tuti puskesmas juntinyuat. 

Koptu Uju mengatakan, kegiatan itu meliputi nimbang berat badan, ukur tinggi badan, makan, minum susu bersama dan arena bermain dalam ruangan.

"Hal itu dilakukan sebagai wuju kepedulian bagi anak stunting, khususnya di wilayah kec. Juntinyuat,' Katanya.

Indramayu Today - Anggota Koramil 1612/Lelea Sertu Rusdi tinjau langsung pemberian tambahan gizi kepada anak stunting di wilayah Kerja Puskesmas Tugu Kec. Lelea kab. Indramayu.

Dalam.kesempatan itu, Sertu Rsud menyebut, sesuai komando atas, bahwa anak stuntuk khususnya di Indramayu harus diperhatikan secara rutin, untuk itu demi memastikan bahwa anak stunting di Indramayu diperhatikan dengan baik ia melakukan pengawasan.

"Selain pengawasan, kami juga membantu dalam proses tersebut," Katanya.

Dari data yang dihimpun, pemberian tambahan gizi kepada anak stunting sebanyak 8 anak.

Nampak hadir dalam.kegiatan tersebut, Binwil stunting Tingkat Kabupaten Sukma Citra S.STP, Kapus Tugu dr. Erna Suhernawati, Anggota Polsek Lelea Bripka Arief k, Petugas kesehatan Puskesmas Lelea dan para Orang tua beserta anak stunting.

Indramayu Today - Program Pemerintah Percepatan Penurunan Stunting terus dilaksanakan. Dasar dilakukannya rapat pembahasan Percepatan Penurunan stunting adalah Perpres No.72 tahun 2021 tentang Penurunan stunting mengamanatkan pencapaian target relevansi stunting sebesar 14 persen pada tahun 2024.

Dalam hal ini seperti yang dilakukan oleh Serda W.Purwanto Babinsa  Desa Sidamulya Anggota Koramil 1616/Kandanghaur Jajaran Kodim 0616/Indramayu . monitoring penyaluran bantuan pangan dalam rangka percepatan penurunan Stunting tahun 2023 di Kabupaten Indramayu bertempat di kantor pos Bongas Desa Kertamulya Kecamatan Bongas Kabupaten Indramayu. Jumat (05/05/2023) 

Serda W.Purwanto Menuturkan Jumlah data stunting  yang mendapatkan bantuan di kecamatan Bongas berjumla 328.penerima Bantuan. 

Serda W.Purwanto pun dalam kesempatannya menyampaikan bahwa TNI selalu siap membantu dan mendukung program Program Pemerintah baik Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah.

“Koramil 1616/Kandanghaur  akan selalu siap dan sinergi dengan Pemerintahan Kecamatan Bongas  untuk mengatasi stunting yang ada di wilayah binaan,” ucap Serda W.Purwanto

Serda W.Purwanto Berharap dengan program stunting tingkat Kecamatan tersebut, perangkat Desa dan dinas terkait masing-masing wilayah lebih menguasai tupoksinya masing masing untuk meningkatkan antisipasi gizi buruk di wilayah, dan menghimbau kepada Masyarakat tentang pentingnya kebutuhan gizi pada ibu hamil dan anak – anak.

Indramayu Today - Babinsa Koramil 1611/Losarang Sertu Kusnadi. menghadiri sekaligus memonitoring Pertemuan Mini Lokakarya Percepatan Penurunan Stunting, Rabu. (03/05/2023) 

Kegiatan yang dilaksanakan di aula Kantor Kecamatan Losarang ini tampak dihadiri oleh Kasi Kesos H. Warno, SKM., MM yang mewakili Camat Losarang Boy Billy Prima, S.STP., Koramil losarang, kepala UPTD Puskesmas Losarang, UPTD P2KB, PKK Kecamatan, PKK Desa, Bidan Desa dan para penyuluh KB se-wilayah Kecamatan Losarang.

Danramil  1611/Losarang Kapten Arh Supangkat melalui Sertu Kusnadi  memgatakan, adapun yang dibahas dalam pertemuan Mini Lokakarya Ini, adalah tentang percepatan penurunan stunting di wilayah Kecamatan Losarang  Indramayu. 

“Untuk percepatan penurunan anak stunting, Tiga Pilar Kecamatan/Kelurahan bersama Puskesmas serta Posyandu akan selalu memantau setiap perkembangan anak stunting yang ada di wilayah binaan,” pungkasnya.

Sementara Disampaikan oleh Camat Losarang melalui Kasi Kesos Kecamatan Losarang, Lokakarya Mini tingkat Kecamatan Losarang diselenggarakan untuk menyusun langkah strategis terkait percepatan stunting di wilayah Kecamatan Losarang.

"Kegiatan Lokakarya Mini ini adalah sesuai arahan dan instruksi dari Ibu Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, SH. MH. CRA. sebagai upaya untuk menyusun langkah strategis dalam rangka penurunan angka stunting yang ada di wilayah Kecamatan Losarang," ujar H. Warno, SKM. MM. Kasi Kesos Kecamatan Losarang mewakili Camat Losarang 

Semoga dengan kegiatan ini, gerakan percepatan penurunan angka stunting di Kecamatan Losarang berjalan sesuai dengan harapan kita bersama. Tambahnya

Indramayu Today - Program yang memiliki harapan besar untuk mampu menyediakan asupan gizi dan nutrisi kepada keluarga kurang mampu atau Keluarga Penerima Manfaat Merupakan salah satu tugas pokok yang diemban oleh TNI AD termasuk Kodim 0616/Indramayu.

Dandim 0616/Indramayu Letkol Arm Andang Radianto melalui Pelda H.Sudiyono, yang mewakili  Danramil 1609/Juntinyuat bersama Jajaran  Forkopimcam kec.Juntinyuat dan Pihak Dari PT. POLYTAMA PROPINDO. Telah melaksanakan giat Penanganan Balita Stunting wilayah kecamatan Juntinyuat sejumlah 98 anak Stunting.

"Kegiatan ini merupakan salah satu tugas besar untuk menyelamatkan generasi yang tumbuh kurang sesuai dengan usia, berkaitan erat dengan asupan gizi dan tidak hanya masalah pertumbuhan fisik, tetapi juga masalah pertumbuhan otak ataupun kecerdasan," Tuturnya. 

Semwntara dalam kesempatan yang sama, Seina yang merupakan perwakilan dari POLYTAMA menyamoaikan bahwa dari pihak PT POLYTAMA . PROPINDO, dipastikan selama 3 sampai demgan 6 bulan ke depan akan melaksanakan giat berbagi dan peduli kepada anak-anak Stunting.

"Bahkan nanti setelah lebaran akan ada program yang diperioritaskan kepada ibu-ibu Hamil di wilayah kecamatan Juntinyuat," Terangnya.

Menurutnya, Anak Stunting kecamatan Juntinyuat diperioritaskan untuk mengecek pertumbuhannya, terutama berat dan tinggi badan sehingga pada saat dewasa nanti menjadi anak-anak yang berkualitas.

Sebagaimana diketahui bahwa Komandan Kodim 0616/Indramayu Letkol ARM Andang Radianto S.A.P telah menerima mandat dari Kepala Staf Angkatan Darat melalui pemerintah kabupaten Indramayu sebagai Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) di Kabupaten Indramayu.

Indramayu Today - Sebagai upaya meningkatkan semangat hidup bagi para anak yang mengalami stunting, pemerintah daerah kab. Indramayu telah memberikan bantuan sosial bagi mereka yang berada di wilayah kec. Haurgeulis. Jumat, 10/2/2023. 

Komandan Kodim 0616/Indramayu Letkol Arm Andang Radianto selaku bapak asuh dari anak stunting melalui Danramil 1615/Haurgeulis, Kapten Inf. Arifin menuturkan, program tersebut merupakan Program yang memiliki harapan besar untuk mampu menyediakan asupan gizi dan nutrisi kepada keluarga kurang beruntung yang disebut Keluarga Penerima Manfaat.

"Ini merupakan salah satu tugas besar untuk menyelamatkan generasi muda yang tumbuh kurang sesuai dengan usia, berkaitan erat dengan asupan gizi dan tidak hanya masalah pertumbuhan fisik, tetapi juga masalah pertumbuhan otak ataupun kecerdasan anak bangsa," Tuturnya.

Kegiatan pemberian bantuan sosial kepada anak Stunting Haurgeulis dan grebek penimbangan balita serentak dari Pemerintah Daerah dilaksanakan dalam rangka usaha untuk penurunan Stunting di wilayah kab. Indramayu salah satunya di Kecamatan Haurgeulis yang dilaksanakan di Aula kantor Ds. Wanakaya Kec. Haurgeulis Kab. Indramayu.

Hal itu yang dilakukan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Indramayu dalam memberikan bantuan kepada balita terindikasi stunting yang ada di wilayah Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu, Jum’at (6/1/2023).

Kepala Diskominfo Kabupaten Indramayu Aan Hendrajana melalui Sekretaris Iman Hadirokhman menyerahkan secara langsung bantuan berupa 1 kilogram telur dan susu kotak sejumlah 15 buah kepada orang tua balita didampingi Camat Tukdana Asep Afandy beserta bidan dan kepala desa setempat.

Dikatakan Sekretaris Diskominfo Kabupaten Indramayu Iman Hadirokhman menyampaikan, penyaluran bantuan untuk peningkatan gizi bagi balita terindikasi stunting tersebut merupakan intruksi Bupati Indramayu Nina Agustina bahwa setiap perangkat daerah harus turut serta mensukseskan upaya pencegahan stunting di Kabupaten Indramayu.

Setelah dilakukan penyerahan bantuan, dilanjutkan adanya monitoring berat badan balita yang diselanggarakan Posyandu setempat, dimana pada saat penimbangan indikasi Bawah Garis Merah (BGM) menunjukkan peningkatan ditandai dengan garis warna kuning menuju hijau artinya setelah mendapat 3 bulan pendampingan program bantuan, maka balita tersebut dinyatakan normal dan berhasil menambah tingkatan gizi untuk mendukung tumbuk kembang balita.

Sementara Camat Asep Afandy mengatakan, dengan bantuan tersebut bisa menekan angka stunting di Kecamatan Tukdana serta mengharapkan pada tepatnya pemanfaatan bantuan untuk para balita penerima.

“Semoga dengan bantuan ini, dapat menurunkan angka stunting di kecamatan Tukdana selain itu saya mengharapkan bantuan telur dan susu tersebut tepat dalam penggunaanya, agar si balita benar-benar mendapatkan peningkatan gizi,” katanya.

Acara bakti sosial (baksos) peduli stunting SMSI perwakilan Indramayu tersebut ikut melibatkan jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 0616 Indramayu.

Komandan Rayon Militer (Danramil) 1609 Juntinyuat, kapten Inf Sudiyanto, mewakili Dandim Letkol Arm Andang Radianto, yang di tampuk sebagai Bapak Asuh Anak Stunting mengapresiasi pada acara kegiatan tersebut.

Iksan Mahfud, sebagai ketua SMSI Indramayu menjelaskan, dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan tersebut iksan berharap agar pemerintah daerah dapat melirik dan memberikan dukungan dari segala hal.

Danramil Juntinyuat, Kapten Inf Sudiyanto menambahkan, setidaknya dengan adanya pembagian sembako ini, warga atau ibu-ibu yang memiliki anak dapat memahami pertumbuhan dan perkembangan anak.

"Sebab, persoalan stunting adalah salah satu dampak dari kurangnya perhatian orang tua terhadap kesehatan anak. Oleh karena itu, perlunya penanganan secara masif orang tua sangat diperlukan", kata Kapten Inf Sudiyanto.

Kemudian, acara dilanjutkan dengan pemberian paket sembako kepada sejumlah warga yang memiliki anak berstatus stunting. Pemberian sembako tersebut dipantau langsung oleh jajaran personel Koramil 1609 Juntinyuat dan kepolisian sektor Juntinyuat.

Indramayu Today - Kodim 0616/Indramayu terus memprioritaskan perhatiannya  kepada anak penderita stunting di wilayahnya, kali ini  Koramil 1607/Sliyeg telah melakukan pemantauan guna memastikan perkembangan kondisi Erland 4 tahun yanh merupakan anak dari Pasangan imron dan linda warga RT.13 RW.03  Desa Tambi lor Kec. Sliyeg Kab. Indramayu.

Kapten Chb Akmad Rokhmat,SH selaku Danramil 1607/sliyeg menuturkan, pemantauan ini atas perintah komando atas melalui Dandim 0616/Indramayu Letkol ARM Andang Radianto agar TNI AD bisa menekan angka penderita stunting di Indonesia, dalam hal ini wilayah Indramayu.

"Kegiatan pemantauan ini guna memastikan kondisi Erland, Kami juga pastikan bahwa Erland mendapat bantuan sosial dari Pemerintah melalui TNI AD," Katanya

Dalam kesempatan ini, pihaknya telah memberikan bantuan berupa Susu kotak, multivitamin, Buah buahan, biskuat dan Uang jajan.