Berita Tentang "Bisnis"

 


Indramayu Today -  Sidak atau pengecekan ketersediaan BBM (Bahan Bakar Minyak) yang dilakukan oleh Unit Tipidter Satreskrim Polres Indramayu jajaran Polda Jabar di SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) di wilayah hukum Polres Indramayu merupakan langkah proaktif dalam rangka mengantisipasi Kecurangan Oknum Pengusaha SPBU yang dapat merugikan masyarakat. Sabtu (30/3/2024)

Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hillal Adi Imawan, kepada wartawan.

AKP Hillal Adi Imawan, menyatakan bahwa pengecekan tersebut bertujuan untuk mengantisipasi kecurangan oknum pengusaha  SPBU yang dapat merugikan masyarakat terutama saat arus mudik dan arus balik lebaran Idhul Fitri 1445 H.

Dalam kegiatan sidak tersebut, ada 3 lokasi SPBU yang dikunjungi, yaitu SPBU Kelurahan Bojongsari, SPBU Kelurahan Karanganyar, dan SPBU Kelurahan Margadadi di Kecamatan dan Kabupaten Indramayu.

“Tujuan dari pengecekan ini adalah untuk melakukan pemeriksaan terhadap ketersediaan BBM serta memastikan bahwa SPBU mematuhi aturan dan tidak melakukan kecurangan yang dapat merugikan masyarakat,” kata AKP Hillal Adi Imawan didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Saefullah.

Kasat Reskrim juga memberikan himbauan kepada pemilik usaha SPBU untuk selalu menjaga ketersediaan BBM dan memastikan kebutuhan masyarakat tercukupi. 

Hal ini penting terutama menjelang Idul Fitri 1445 H, di mana permintaan BBM biasanya meningkat karena aktivitas mudik dan perayaan Idul Fitri

Dengan demikian, lanjut AKP Hillal Adi Imawan, kegiatan sidak ini menjadi bagian dari upaya Polres Indramayu untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan atau pelanggaran di SPBU, sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik dalam pembelian BBM dan terhindar dari kerugian akibat penyalahgunaan atau kecurangan. Tegas AKP Hillal Adi Imawan.

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet

 

Indramayu Today  - Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, SH, MH, CRA secara tegas mengatakan bahwa jika terdapat lokasi usaha yang tidak berizin atau tidak sesuai peruntukan di wilayah Kabupaten Indramayu, maka harus ditutup.

"Apapun bentuknya, kalo tidak memiliki izin prinsipal dari Pemkab Indramayu, wajib dan layak ditutup," tegas Bupati Nina, Rabu (16/11/2022).

Hal tersebut dikatakan Bupati Nina Agustina saat melakukan sidak bersama jajaran Forkompinda ke sejumlah lokasi usaha pencampuran beton atau bacthing plant di Indramayu yang ditengarai tidak memiliki izin usaha hingga penggunaan lahan yang tidak sesuai dengan peruntukannya.

Di kecamatan Patrol, terdapat dua unit usaha pencampuran beton langsung ditutup oleh Bupati Indramayu. Bupati langsung meminta seluruh alat berat dan truk mix untuk segera dikeluarkan dari lahan usaha.

Bupati Nina juga memerintahkan agar seluruh bangunan di lokasi tersebut disegel.

Di lokasi usaha PT. Berdua Multi Niaga, di Kecamatan Patrol, tim penegakan Perda yang dipimpin Kasat Pol PP dan Damkar Kabupaten Indramayu, Teguh Budiarso langsung melakukan pengecekan surat perizinan melakukan usaha PT Berdua Multi Niaga bersama Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, S.H., M.H., CRA., serta Kapolres Indramayu AKBP Lukman M Syarief, Dandim 0616/Indramayu Letkol Arm. Andang Radianto, S.A.P.

Dari hasil pengecekan tersebut, tim menemukan  surat-surat yang tidak sesuai dengan SOP.

“Lokasi usaha belum memiliki IMBG ( Ijin Mendirikan Bangunan Gedung) atau PBG (Persetujuan Bangunan Gedung),” kata Nina Agustina.

Di kesempatan itu, Bupati Indramayu memberikan teguran keras kepada pengusaha karena tidak memiliki ijin IMBG/PBG.

Selanjutnya, pengusaha diberikan sanksi administrasi dan penutupan sementara usaha batching plant tersebut.

Nina kembali menegaskan Pemkab Indramayu sangat terbuka kepada investor untuk menanamkan modalnya di Indramayu. Hanya saja, ada hal yang harus ditempuh sebelum usaha itu berjalan yakni perizinan yang mengacu pada peraturan daerah.

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet

 

Indramayu Today - Hari Sumpah Pemuda yang diperingatan setiap tahunnya pada 28 Oktober 2022. Pada momentum ini, Ketua Umum Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Indramayu, Habibi Ariyanto.  menuturkan, pemuda merupakan pilar utama pembangunan dalam bernegara.

Menurut Habibi, jika melihat Sumpah Pemuda yang digagas oleh pemuda-pemuda saat itu, merupakan antisipasi dari beragam suku budaya dan agama supaya tidak terpecah belah.

"Tetap bersatu dari segala berbeda yang ada dibawah kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) Perjuangan-perjuagan ini yang harus tetap dijalankan," Katanya.

Menurut Habibi, yang juga Wakil Bendahara PCNU Indramayu itu menuturkan, wawasan kebangsaan menjadi salah satu pilar penting keberhasilan masyarakat sebagai bangsa dalam mencapai tujuan bersama.

Oleh karenanya, kegiatan wawasan kebangsaan perlu dilakukan kepada pemuda-pemuda untuk lebih mencintai NKRI.

"Intinya saya berharap seluruh elemen pemuda, khususnya yang berwira usaha untuk terus berinovasi dan berkolaborasi untuk terus bergerak maju," Ucapnya.

Ia berharap kepada pemerintah daerah sekarang yang sudah baik, terus untuk bisa mengayomi seluruh pengusaha muda khususnya di daerah Indramayu.

"Hal ini agar sama-sama bahu membahu untuk pemulihan ekonomi Indramayu," pungkasnya.

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet

 

Indramayu Today - Kerjasama PDAM Indramayu dan Kuningan, merupakan sebagai upaya untuk menempuh cakupan pelayanan air bersih khususnya di wilayah Junti, Karangampel, Kedokanbunder, Krangkeng dan Kertasemaya,

Hal itu disampaikan oleh Ady Setiawan selaku direktur utama PDAM Indramayu saat menerima audiensi Aliansi Rakyat Indramayu. Rabu, 26/10/2022.

Ady menuturkan, daerah itu merupakan wilayah yang sumber air bakunya sulit, sebab air sumurnya tidak pada keluar, dikhawatirkan kalau dibor lebih dalam akan keluar gas.

"Dan kapasitas air yang berada di junti itu diambil dari kota sehingga kota itu banyak kekurangan air, karena dibagi dengan junti bahkan sampai dengan karang ampel, karena disana tidak produksi, sedangkan sumber air bakunya jauh yakni di Jatibarang," Jelasnya.

Menurut Ady hal itu tidak memungkinkan, karena neraca airnya mereka kekurangan, baru memungkinkan ketika dibangun jati gede, sedangkan alternatif yang paling memungkinkan dan paling dekat mata air dari kuningan yang sudah dirintis oleh tiga bupati sebelumnya yakni Bupati Anna Sopanah, Supendi dan Taufik Hidayat.

Di jaman bupati Taufik, kata Ady sudah dilaksanakan MoU antara pemkab Indramayu dengan Kuningan, kemudian waktu direksinya masih dijabat oleh Tatang Sutardi sudah MoU antar perusahaan, tetapi belum terlaksana dan pihaknya hanya melaksanakan saja, dan mengambil air baku sebanyak 405 dengan rencana untuk menutupi kekurangan di beberapa wilayah yang sangat membutuhkan sekali air bersih," Sambungnya.

"Jadi dari kuningan kita ambil, lalu disalurkan ke wilayah katangampel kemudian lebihnya ke Indramayu dan Sindang," Tuturnya.

Menurut Ady, kerja sama dengan Kuningan itu sistemnya membeli air, jadi semua bangunan infrastruktur itu yang menyediakan pemkab kuningan.

"Kita gandeng investor juga kemudian kita beli air yang harganya sudah kita kaji cukup untuk kebutuhan masyarakat Indramayu," Ujarnya.

Terkait dana 100 milyar tersebut, Ady menuturkan, dana itu untuk jaringannya, ubtuk itu menurut Ady pihaknya akan menjalankan program 10 ribu sambungan gratis.

"Kami berpikir ketika uang 100 milyar itu dari APBD jelas tidak mungkin apa lagi ini sudah mendekati 2023 uangnya sudah kesedot pada masa pandemi," Jelasnya.

Untuk itu, pihaknya menyampaikan bahwa PDAM Indramayu tidak menggunakan anggaran APBD, tapi menggunakan anggaran hutang kepada investor yakni Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) yang ada di pusat selama 5 tahun untuk yang 100 milyar itu.

"Nah jadi, itu dalam rangka menambah cakupan pelayanan," Pungkasnya

Untuk diketahui, kerjasama PDAM kuningan dan Indramayu saat ini sudah mulai top up di lokasi intake di kab. Kuningan, dan direncanakan air dari kuningan tersebut akan mengalir ke indramayu pada bulan oktober 2023.

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet

 

Indramayu Today - Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Sindang menggelar festival kuliner dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Bertempat di Kawasan Telaga Jangkar Kecamatan Sindang, kegiatan guna mendorong produk lokal dapat semakin dikenal dan diminati masyarakat ini dilangsungkan Senin (3/10/2022).

Sejalan dengan tema Hari Jadi ke-495 Kabupaten Indramayu yang yaitu “Pulih dan Bangkit Pasca Covid dengan Ketahanan Pangan, Budaya dan Ekonomi Kreatif”, festival yang diberi nama Festival Kuliner Nyi Endang Dharma Ayu menyuguhkan berbagai macam makanan khas serta produk UMKM dari masing-masing desa yang ada di wilayah Kecamatan Sindang.

Festival yang merupakan salah satu acara dalam rangkaian kegiatan Hari Jadi ke-495 Kabupaten Indramayu. Tema hari jadi tersebut direalisasikan dalam bentuk penyediaan sarana bagi UMKM untuk memasarkan produknya serta mendorong pelaku UMKM untuk kembali bangkit. Karena seperti kita ketahui bersama, pandemi covid 19 yang terjadi belakangan ini berpengaruh terhadap sektor UMKM.

Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Suwenda, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian Jahirin, serta Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Darma Ayu sekaligus Ketua Panitia Hari Jadi Kabupaten Indramayu Ady Setiawan yang didampingi oleh Camat Sindang Suyitno hadir dalam kegiatan tersebut.

Ketua Pelaksana Hari Jadi Indramayu Ady Setiawan mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Kecamatan Sindang serta masyarakat Sindang dan berharap semoga acara ini merupakan acara yang berasal dari rakyat, oleh rakyat menuju Indramayu Bermartabat.

“Terima kasih kepada berbagai pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini,” ucapnya.

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Suwenda dalam sambutannya menyampaikan, Bupati Indramayu sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan festival ini. Bupati Nina Agustina juga mendukung berbagai program kegiatan yang diselenggarakan oleh Kecamatan Sindang untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat salah satunya adalah pemanfaatan lahan yang berada di sekitar wilayah Telaga Jangkar untuk menjadi tempat budidaya melon dan tanaman sayur yang diharapkan ke depan dapat menjadi agrowisata sekaligus eduwisata.

“Kami sangat mendukung berbagai kegiatan yang diselenggarakan untuk peningkatan kesejahteraan rakyat,” ujarnya.

Lebih lanjut Suwenda berharap, semoga kedepannya produk UMKM serta potensi yang ada di wilayah Kecamatan Sindang dapat semakin dikenal oleh masyarakat luas sehingga kesejahteraan masyarakat dapat meningkat.

“Semoga produk lokal Kecamatan Sindang semakin dikenal,” harapnya saat membuka kegiatan festival.

Hal senada diungkapkan Camat Sindang Suyitno. Penyelenggaraan acara ini merupakan partisipasi masyarakat dalam memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Indramayu serta untuk memperkenalkan potensi yang ada di wilayah Kecamatan Sindang.

“Mudah-mudahan dengan adanya acara ini potensi yang ada di wilayah Kecamatan Sindang semakin dikenal,” ungkapnya.

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet


Indramayu Today - Habibi Ariyanto terpilih menjadi Ketua Umum Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Indramayu Periode 2022-2025 dalam Musyawarah Cabang (MUSCAB) yang ke XV di di salah satu Hotel di Indramayu. Selasa (13/09).

Habibi dikenal sebagai pengusaha muda yang bergerak dalam berbagai bidang usaha, diantaranya konstruksi, pengadaan barang dan jasa serta klinik kecantikan di Indramayu.

Pengusaha muda itu, menjadi calon Ketua Umum BPC HIPMI Indramayu oleh seluruh anggota, sehingga dalam gelaran Muscab hanya muncul seorang calon sehingga sidang pleno menetapkan Habibi Ariyanto sebagai Ketua Umum secara aklamasi.

Habibi Ariyanto terpilih menjadi Ketua Umum Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Indramayu Periode 2022-2025 dalam Musyawarah Cabang (MUSCAB) yang ke XV di di salah satu Hotel di Indramayu. Selasa (13/09).

Habibi dikenal sebagai pengusaha muda yang bergerak dalam berbagai bidang usaha, diantaranya konstruksi, pengadaan barang dan jasa serta klinik kecantikan di Indramayu.

Pengusaha muda itu, menjadi calon Ketua Umum BPC HIPMI Indramayu oleh seluruh anggota, sehingga dalam gelaran Muscab hanya muncul seorang calon sehingga sidang pleno menetapkan Habibi Ariyanto sebagai Ketua Umum secara aklamasi.

 

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet



Indramayu Today
- Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menjamur di Kabupaten Indramayu menjadi perhatian serius Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar untuk meningkatkan sektor perekonomian masyarakat.

Guna meningkatkan popularitas UMKM, Bupati Indramayu Nina Agustina melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu menggelar Workshop Strategi Promosi Produk Unggulan dan Fasilitas Pembuatan Nomer Induk Berusaha (NIB), di Hotel Trisula Indramayu, Rabu (7/9/2022).

Dalam kegiatan workshop dengan tema “Strategi Promosi Digital Dalam Meningkatkan Omzet Usaha Melalui Desain dan Foto produk Yang Menarik” ini diikuti 50 peserta dari pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Indramayu meliputi bidang usaha seperti produk makanan, minuman, dan kriya atau kerajinan.

Bupati Indramayu Nina Agustina dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Indramayu Suwenda mengatakan, sesuai aturan yang berlaku bahwa untuk perlindungan dan keamanan dalam berusaha para pelaku usaha harus memiliki NIB.

Menurutnya, jika telah mengantongi NIB, para pelaku UMKM agar berupaya membuat produk usahanya semenarik mungkin dan diminati oleh konsumen, mengingat Pemerintah Kabupaten Indramayu akan memberikan dukungan dan kemudahan dalam pengurusan perizinan usaha tersebut yang keuntungan lainnya adalah untuk menarik investor.

“Pemerintah Kabupaten Indramayu sedang berupaya menarik para investor di segala bidang. Untuk hal tersebut keterkaitan antara pengusaha besar dengan pengusaha UMKM mutlak diperlukan untuk saling kerjasama dan saling menguntungkan. Pengusaha besar harus menggandeng pelaku UMKM untuk berkontribusi dalam pengembangan usahanya sehingga UMKM dapat terus eksis dalam pengembangan usahanya,” katanya.

Masih lanjut Suwenda, pemerintah daerah menargetkan kesejahteraan masyarakat dapat terlaksana secepatnya melalui sinergitas dan kerjasama dari para pelaku UMKM untuk menaati segala prosedur yang telah ditetapkan dalam rangka terwujudnya Indramayu yang Bermartabat (Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat).

Sementara itu Kepala DPMPTSP Kabupaten Indramayu Ahmad Syadali menyampaikan, pihaknya akan memberikan kemudahan dalam membatu para pelaku UMKM Indramayu untuk maju dan berkembang serta membantu legalitas perizinan usahanya sehingga bisa bersaing dengan produk-produk dari daerah lain.

Selain itu. DPMPTSP Kabupaten Indramayu juga membantu kepada para peserta yang hadir dalam pembuatan legalitas usaha dan produk jualnya dengan mendaftarkan langsung ke petugas register di stand yang sudah disediakan.

“Saya ingin peserta mengikuti sebaik baiknya acara ini dalam mendapatkan pengetahuan di bidang strategi promosi, setelah produk tersebut sudah mempunyai rasa yang baik kemudian akan lebih baik lagi kemasan berupa foto produk yang bagus apalagi ada dua pemateri yang ahli di bidangnya dari provinsi Jawa Barat,” katanya.

Ahmad Syadali berharap adanya workshop ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan UMKM Indramayu sehingga produk UMKM Indramayu dapat bersaing dengan daerah lain dan dampak positifnya perekonomian masyarakat Indramayu menjadi maju, berkembang dan sejahtera sehingga visi Indramayu Bermartabat dapat terwujud dengan baik.

Selanjutnya, dalam workshop ini menghadirkan dua nara sumber yaitu Direktur Pelaksana Harian Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi Provinsi Jawa Barat Harry Mawardi dan Bidang Disain Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi Provinsi Jawa Barat Evan Nanda Pratama.

Kedua narasumber tersebut memaparkan tehnik pengambilan foto produk dengan baik menggunakan Handphone sehingga menghasilkan foto sebagai kemasan produk usaha yang menarik dengan paduan infografis nya guna menarik konsumen untuk kemudian membeli produk tersebut. 

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet

Indramayu Today - Pemerintah sudah memberikan sinyal akan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya harga BBM Pertalite dan Solar Subsidi. Sinyal kenaikan ini imbas dari bakal jebolnya APBN khususnya subsidi energi yang tahun ini akan dikeluarkan mencapai Rp 502,4 triliun.

Sejatinya, Pertamina sudah menaikkan harga tiga jenis BBM non subsidinya sejak 3 Agustus 2022. Ketiga BBM tersebut diantaranya adalah Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.

Dalam pengumuman di website Pertamina, disebutkan bahwa Pertamina melakukan penyesuaian harga BBM Umum ini dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Penyesuaian harga tiga jenis BBM non subsidi itu menjadi kewenangan Pertamina, dengan mempertimbangkan tingginya harga minyak mentah dunia yang saat ini masih betah bertengger di atas US$ 100 per barel

Secara spesifik, di DKI Jakarta misalnya, harga Pertamax Turbo (RON 98) naik dari semula Rp 16.200 per liter menjadi Rp 17.900, sedangkan Dexlite naik dari semula Rp 15.000 per liter menjadi Rp 17.800 per liter. Kemudian, Pertamina Dex naik dari Rp 16.500 per liter menjadi Rp 18.900 per liter.

Adapun kenaikan harga tersebut berbeda di setiap wilayah seperti di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur hingga Papua.

Baca: Kuota Pertalite Sekarat, Nambah 5 Juta KL Lagi Pun Gak Cukup!

Sementara itu, untuk harga Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) atau Pertalite di seluruh Indonesia masih sama yakni Rp 7.650 per liter. Sementara harga Pertamax masih juga di bawah keekonomian atau Rp 12.500 per liter di sesuai per wilayah.

Berikut daftar lengkap harga BBM di seluruh SPBU yang berada di Indonesia:

1. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam

Pertamax Turbo Rp 17.900

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


2. Provinsi Sumatera Utara

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


3. Provinsi Sumatera Barat

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


4. Provinsi Riau & Kepulauan Riau

Pertamax Turbo Rp 18.600

Dexlite Rp 18.500

Pertamina Dex Rp 19.600

Pertamax Rp 13.000


5. Kodya Batam

Pertamax Turbo Rp 18.600

Dexlite Rp 18.500

Pertamina Dex Rp 19.600

Pertamax Rp 13.000


6. Provinsi Jambi

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


7. Provinsi Bengkulu

Pertamax Turbo Rp 18.600

Dexlite Rp 18.500

Pertamina Dex Rp 19.600

Pertamax Rp 13.000


8. Provinsi Sumatera Selatan

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


9. Provinsi Bangka Belitung

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


10. Provinsi Lampung

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


11. Provinsi DKI Jakarta

Pertamax Turbo Rp 17.900

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


12. Provinsi Banten

Pertamax Turbo Rp 17.800

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


13. Provinsi Jawa Barat

Pertamax Turbo Rp 17.800

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


14. Provinsi Jawa Tengah

Pertamax Turbo Rp 17.800

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


15. Provinsi DI Yogyakarta

Pertamax Turbo Rp 17.800

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


16. Provinsi Jawa Timur

Pertamax Turbo Rp 17.800

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


17. Provinsi Bali

Pertamax Turbo Rp 17.800

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


18. Provinsi Nusa Tenggara Barat

Pertamax Turbo Rp 17.800

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


19. Provinsi Nusa Tenggara Timur

Pertamax Turbo Rp 17.800

Dexlite Rp 17.800

Pertamina Dex Rp 18.900

Pertamax Rp 12.500


20. Provinsi Kalimantan Barat, Tengah, Selatan, Timur, Utara

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


21. Provinsi Gorontalo

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


22. Provinsi Sulawesi Tengah, Tenggara, Selatan, Barat

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750


23. Provinsi Maluku & Maluku Utara

Dexlite Rp 18.150


24. Provinsi Papua

Pertamax Turbo Rp 18.250

Dexlite Rp 18.150

Pertamax Rp 12.750


25. Provinsi Papua Barat

Dexlite Rp 18.150

Pertamina Dex Rp 19.250

Pertamax Rp 12.750

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.


Indramayu Today
- Indramayu,  Pemerintah Republik indonesia  akan mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pada pekan ini. Dampak dari rencana kenaikan BBM  bahan pokok seperti telor ayam, daging ayam dan kebutuhan pokok lainnya langsung melejit tinggi di berbagai wilayah termasuk di kabupaten Indramayu.  Selasa 23/08/2022.

Salah satu Distributor telur ayam Nurdin  yang ada di wilayah Tukdana kabupaten Indramayu   saat di konfirmasi membenarkan bahwa harga telor ayam naik Drastis mencapai 31 ribu /kg, setelah ada wacana pemerintah pusat menaikan harga BBM dari berbagai jenis bahan bakar subsidi maupun non subsidi. Dan di tambah juga adanya pembagian  rasdog serentak  kemarin di berbagai daerah dan ini juga menjadi dampak harga telor ayam menjadi mahal.

Dampak kenaikan BBM nantinya bisa berimbas mahalnya harga pakan ayam dan secara otomatis telor ayam juga ikut naik.

"Sebelumnya di bulan Juli 2022 harga telor masih standar 25-26 ribu/kg dan setelah ada  pembagian rasdog harga telor melejit dan di bulan Agustus sekarang mencapai 31 ribu/kg di tambah adanya wacana kenaikan BBM di umumkan oleh pemerintah pusat di bulan ini," terangnya.

Hal yang senada pedagang sembako di pasar baru Indramayu  Niken menjelaskan bahwa  adanya wacana pemerintah pusat mengumumkan  akan menaikan  harga BBM sudah berdampak pada masyarakat dan terbukti berbagai bahan pokok sudah pada naik semua.

"Harga telor ayam  di pasaran sekarang sudah 32 ribu /kg dan ayam potong 35 ribu/kg, dari kenaikan telor ayam  dan daging ayam setiap hari naiknya seribu  dalam satu Minggu ini," jelasnya.

Lanjutnya. Harapan dari masyarakat kecil jangan sampai naik dulu BBM ini, karena akan banyak dampak yang menyulitkan masyarakat terutama beban hidup untuk makan sehari hari malah makin sulit.


Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet


Indramayu
 Today  Dalam upaya memudahkan pengurusan perizinan bagi masyarakat dan para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Indramayu, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu meluncurkan program “PELEM AYU”.

PELEM AYU atau Pelayanan Perizinan Secara Elektronik Masyarakat Indramayu merupakan salah satu inovasi Perizinan Keliling yang diselenggarakan DPMPTSP Kabupaten Indramayu guna memberi kemudahan bagi masyarakat termasuk pelaku UMKM.

Program Perizinan keliling yang diselenggarakan DPMPTSP Kabupaten Indramayu ini tentunya memberi kemudahan bagi masyarakat termasuk pelaku UMKM. Pasalnya, perizinan berusaha, pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB), Layanan Perizinan Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) melalui _Online Single Submission Risk Based Approach_ (OSS-RBA) dan layanan perizinan lainnya juga dilayani dalam kegiatan ini.

Untuk yang pertama kalinya, gelaran perdana Program PELEM AYU dilaksanakan di Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu pada Kamis (21/07/2022). DPMPTSP Kabupaten Indramayu berusaha memberikan kemudahan kepada para pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Kandanghaur dan sekitarnya untuk mengurus perizinan melalui program PELEM AYU.

Kepala DPMPTSP Kabupaten Indramayu Ahmad Syadali menyatakan, pelayanan perizinan keliling ini dilaksanakan guna memberikan kemudahan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Indramayu. Dengan demikian masyarakat tidak harus datang langsung ke kantor DPMPTSP Kabupaten Indramayu.

“Tujuan kami tentu mengoptimalkan pelayanan serta memberikan kemudahan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, utamanya pelayanan perizinan berbasis OSS RBA,” jelasnya didampingi Koordinator Bidang Pelayanan DPMPTSP Kabupaten Indramayu Waskam.

Lebih lanjut disampaikannya, beragam proses perizinan dapat dilayani dalam perizinan keliling, yakni perizinan berusaha, pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB), Layanan Perizinan IUMK melalui OSS RBA. Jadi, masyarakat tinggal melengkapi persyaratannya. Jika sudah sesuai dapat datang langsung ke layanan perizinan keliling sesuai jadwal.

Ahmad Syadali menambahkan, selain di Kecamatan Kandanghaur, perizinan keliling ini akan dilakukan secara bergiliran dengan menyasar tiga kecamatan lainnya yang berada di Kabupaten Indramayu. PELEM AYU akan dilaksanakan di Kecamatan Bongas, Kecamatan Gabuswetan dan Kecamatan Losarang sampai bulan Agustus 2022 nanti.

“Semoga dengan pelayanan perizinan keliling ini masyarakat dapat memanfaatkan kemudahan perizinan serta diharapkan mampu meningkatkan iklim investasi di Kabupaten Indramayu,” pungkasnya.

Pena
By.
Redaksi
Editor
By.
Redaksi
Foto / Video
By.
Internet

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget